Sebelumnya saya ingin memperkenalkan diri dahulu. Saya adalah Suyani, mahasiswa fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara. Saya membuat posting ini dikarenakan untuk mendapatkan nilai Ujian Akhir Semester. Tema yang diberikan adalah "Jika saya adalah seorang guru".
Saya ketika masih SMP adalah seorang guru les di sebuah lembaga pendidikan mengajar Bahasa Inggris. Saya sebelumnya adalah murid di lembaga tersebut, namun setelah sekian lama saya les di sana, saya diberi kesempatan untuk mengajar. Pada awalnya saya diberitahu bahwa saya harus mengikuti training terlebih dahulu, yaitu dengan mengikuti kelas mentor lainnya, dan saya melihat cara mengajar mereka selama tiga bulan. Setelah tiga bulan, saya diberi kelas sendiri.
Di tempat les tersebut selalu diadakan meeting (rapat) setiap Sabtu. Meeting tersebut dipimpin oleh pemilik dari tempat les tersebut yang merupakan lulusan dari Singapore. Pada meeting tersebut, setiap mentor diminta untuk membuat planning untuk setiap kelas yang dipegang terlebih dahulu, yang akan diutarakan ketika meeting berlangsung (tentunya dengan bahasa inggris).
Menurut pengalaman saya ketika membuat planning, saya harus memperhitungkan setiap bab pada buku, dan membaginya menjadi sejumlah pertemuan dalam sebulan. Selain itu, hal yang harus dipertimbangkan adalah bagaimana agar murid tersebut tidak melupakan pelajaran sebelumnya. Menejemen waktu juga diperlukan sehingga waktu untuk mengerjakan latihan, serta mengulang pelajaran sebelumnya juga sempat terlaksana semua. Planning yang dibuat harus benar - benar dipertimbangkan sebaik - baiknya berdasarkan jumlah anak pada setiap kelas, dan karakteristik anak juga harus diketahui agar kelas dapat diatur dengan baik.
Apabila planning yang dibuat tidak terlaksana, maka kita harus membuat planning yang lain sesuai dengan keadaan di kelas. Apabila terjadi perubahan dalam kelas, maka mentor harus dengan fleksibel mengatur planning baru, dan mempertimbangkan lagi langkah selanjutnya yang harus ditempuh, agar kompetensi anak tersebut tercapai dan tidak terhambat.
Selain mengutarakan planning yang dibuat, dalam meeting juga harus membuat evaluasi menurut kita sebagai mentor. Progres dari murid - murid harus diperhatikan, dan hal tersebut menurut saya mempengaruhi planning yang harus diberikan pada pelajaran selanjutnya.
Sekian posting saya untuk hari ini, terima kasih telah berkunjung dan membaca.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar